Unggulan
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Media Kremlin Menyebut "Sputnik V" Vaksin Paling Populer di Serbia. Ini Salah
Media Kremlin Menyebut "Sputnik V" Vaksin Paling Populer di Serbia. Ini Salah
Media Rusia telah menerbitkan banyak laporan mengenai pengiriman vaksin "Sputnik V" ke Serbia dan rencana produksinya di negara tersebut. Mereka mengklaim bahwa vaksin Rusia ini paling populer di kalangan warga Serbia, namun tanpa menyajikan data yang meyakinkan.
Misalnya, "Sputnik V" dikatakan mengungguli vaksin Pfizer dari AS, tetapi tidak ada sumber yang jelas mengenai survei yang mendukung klaim ini. Vaksinasi di Serbia dimulai pada 24 Desember 2020, dengan vaksin Pfizer/BioNTech menjadi yang pertama tersedia. Hingga saat ini, data dari Kementerian Pemerintahan dan Otonomi Lokal Serbia menunjukkan bahwa dari sekitar 1,5 juta warga yang mendaftar untuk vaksin, mayoritas menerima vaksin Sinopharm (936.813 dosis), diikuti oleh Pfizer (129.578 dosis) dan Sputnik V (111.553 dosis).
Warga Serbia memang dapat memilih vaksin yang disetujui, tetapi preferensi sebenarnya tidak diketahui. Tokoh utama yang mengklaim popularitas vaksin Rusia adalah Duta Besar Serbia di Rusia, Miroslav Lazanski, yang telah divaksin dengan Sputnik V dan mengklaim bahwa 85% orang Serbia mendukungnya, meskipun tidak ada bukti dari media Serbia.
Serbia memiliki tingkat kepercayaan tinggi terhadap Rusia, dengan 40% warga menganggap Rusia sebagai teman besar. Sebuah survei terbaru menunjukkan bahwa 33% peserta bersedia divaksin dengan Sputnik V. Namun, ketidakpastian dan klaim yang tidak dapat diverifikasi mengenai popularitas vaksin ini menunjukkan bahwa pihak berwenang Rusia mungkin merasa tidak aman dalam posisi mereka, meskipun mereka menganggap Serbia sebagai mitra strategis.
Preferensi vaksin di kalangan pejabat Serbia beragam: Perdana Menteri Ana Brnabić dan beberapa menteri memilih Pfizer, sementara beberapa lainnya memilih Sputnik V atau vaksin Cina. Presiden Aleksandar Vučić juga menyatakan ingin divaksinasi dengan vaksin Cina.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Postingan Populer
Uang Palsu Made in UIN Beredar Luas di Makassar, Polisi Periksa Tuntas
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya